Minggu, 25 Januari 2015

Mood kepepet ... #sewing

Assalamuallaikum, sahabat muslimah ...

Apa yang terjadi jika dalam keadaan "kepepet" ?
Biasanya kalau "kefefet" semua ide dan mood jadi serba muncul, salah satunya mood jahit. 
Padahal beberapa minggu kemarin jangankan ngayuh mesin jahit, 
nyenggol aja aassaa assaaa malas gitu ... 

Karena ada undangan akad nikah anak teman di kantor  
(moment-moment seperti ini salah satu yang biasanya memacu mood menjahit muncul), 
maka ...
Buka lemari, ada beberapa bahan kain, ambil bahan songket berwarna hijau dan 
terpikir untuk membuat skirt 
lalu ... let's go to sewing.


Sistem Kebut Semalam ... dan inilah hasilnya :






Dipadu dengan blazer gold dan kerudung bolak balik ... 
siap dech untuk menghadiri undangan akad nikah di pagi hari.
Puas bisa menggunakan hasil karya sendiri ... 

Wassalam
"ATH"
Read More

Selasa, 13 Januari 2015

Kapan ya sempatnya ... ??? #sewing

Aku bisa jahit ? Ach ach ach ... cuma ala kadarnya alias sebisanya, boleh dibilang otodidak. Dan kalau disuruh memilih, aku akan memilih menjahit, menyulam dan merajut  dibandingkan dengan memasak ... berasa ribet saja.

Ketertarikanku pada dunia jahit menjahit bermula sejak sering melihat mama jahitkan gaun kami putri-putrinya *seragam ... mulai belajar jalankan mesin jahit, lalu di pelajaran PKK *ketrampilan di jamanku SD, ada diajarkan membuat pola dasar baju, digambar di kertas roti dan dijahit tangan, semakin menambah keinginanku untuk bisa menjahit.
Namun di jaman SMP aku lebih tertarik pada rajut merajut ... lumayan hasilnya bisa buat dompet, tas dan ikat rambut walau hanya untuk dipakai sendiri tapi bangganya tidak dapat digambarkan ... *pegang kepala.
Nach di jaman SMA mulai belajar corat-coret buat desain baju, lihat desain-desain dari buku yang dipinjamkan mama dari perpustakaan *sekolah tempat mama bekerja (*SMKK/SKKA sekolah ketrampilan putri tahun 1996-an) ... jadi bisa menggambar desain baju. Terus hobby menjahitnya bagaimana ??? Ha hai kurang berkembang maklumlah pada si moody ini ... terkadang hobbynya lihat situasi dan kondisi.
Saat kuliah,  hobby menjahit muncul lagi ... suka kumpulkan pola-pola busana dari majalah femina. Ada beberapa kali baju lebaran kami kakak beradik (yang cewek) aku desain dan jahit terutama dress atau skirt karena untuk jahit baju aku kurang telaten memasang lengannya apalagi kalau lengan yang harus dijahit licin.
Hingga menikah dan Aa Rakha lahir, senang punya bayi ... membuat aku rajin berkarya dari topi "kupluk" hingga sepatu kurajut sendiri dan sempat terjahit beberapa baju muslim Aa Rakha. Tapi ... karena kesibukan dan tanggung jawab di kantor semakin besar, pada saat adek Alya lahir malah jarang menyentuh peralatan jahit menjahit. Namun saat mood datang ... bisa jadi juga skirt-skirt dan slevedress untukku, lumayan penghematan.

Seperti kuceritakan di atas, aku kurang telaten menjahit atasan (kemeja, top, dll) yang ada lengannya, selain karena harus teliti saat menjahitnya, pola untuk lengan susah dibuat ... *aku jarang menjahit menggunakan pola, biasanya baju yang rasanya pas dibadan dan dipakai, kugunakan untuk patrunnya langsung di atas kain bahan. Coba cari majalah yang di dalamnya ada polanya kok tidak ada lagi. Dan beberapa bulan yang lalu kucoba browsing ... aaahhhaayy aku bersua dengan situs yang menjual pola jadi, bahkan ada yang bisa di-dowload gratis disini tempatnya.

Lalu ...
1. Saat sudah dapat pola standart, 

2. Saat sudah terbeli beberapa lembar kain bahan, 




3. Saat desain sudah digambar ... 





tapi kok masih malas ya memulainya ...
 ach mood ini memang selalu mempengaruhi "kreativitas" ... lalu kapan sempatnya ???
Semoga mood cepat datang ... *sseemmaannggaatt

Wasallam,
"ATH"


Read More

Kamis, 01 Januari 2015

di penghujung tahun 2014 ...

Assalamuallaikum, sahabat muslimah ...

Selamat pagi di hari pertama 2015, tidak ada yang tertinggal shollat subuh tadi pagi kan ? Alhamdulillah, pagi tadi usai shollat subuh ... karena pada libur, maka tidak buru-buru siapkan sarapan dan lain-lainnya dan jadi sempat membuka laptop, awalnya untuk browsing resep donut yang empuk tapi malah buka google+ ... dan membaca postingan dari Novita Komala Dewi yang berjudul "Anakku, Jangan Marah Jika Ayah Bunda Tidak Membelikanmu Terompet, Lonceng, & Kembang Api" ... 

Pas banget dengan peristiwa di rumah semalam, pergantian tahun kali ini ... no kembang api, no terompet, no jalan-jalan ...
Berhubung tanggal 31 Desember adalah ulang tahun Aa Rakha, maka setelah shollat maghrib kami berempat berdoa, potong kue tart dan makan bakmi di Rumah Makan Bakmi dekat rumah yang kebetulan baru buka, sekalian coba rasanya, setelah itu beli cemilan banyak banget untuk Aa begadang main game dan nonton DVD.

Karena kantuk melanda, aku dan adek Alya tidur duluan, Aa masih asyik main game, Ayah ngoprek onthel nya *hobby baru ayah*.
Sempat terbangun karena mendengar bunyi kembang api dan mercon serta terompet 15 menit menjelang pukul 00.00 WIB, berdoa sejenak atas rahmat dan berkah Allah selama 2014 dan semoga diberi nikmat yang barokah di tahun 2015, setelah itu ... tttiidduurr lagi.

UUUpppsss ini isi postingan di atas  :

"Anakku, Jangan Marah Jika Ayah Bunda Tidak Membelikanmu Terompet, Lonceng, & Kembang Api"
ANAKKU,
Jangan marah jika ayah bundamu tidak membelikanmu TEROMPET ala YAHUDI,
Jangan sedih jika ayah & bunda tidak membelikanmu lonceng-loncengan ala orang-orang NASRANI.
Jangan pula engkau murung karena bunda tidak belikan kembang api karena itu menyerupai MAJUSI.
Dan janganlah kecewa jika ayah & bunda tidak membawamu di keramaian “Tahun baru”…
Karena itu hari-hari besar & tasyabuh (menyerupai/mengikuti gaya hidup) terhadap orang kafir.
Anakku,
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda dalam salah satu hadits shohihnya: “Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk darinya”.
Ayah dan bunda sungguh takut melanggar larangan Rasululloh, yg berarti itu mendatangkan murka Allah. Apakah engkau rela jika ayah bundamu dilemparkan ke dalam neraka, karena ayah dan bunda tidak mendidikmu di atas ISLAM?
Banggalah wahai anakku, bersyukurlah wahai buah hatiku, karena Allah SWT telah menakdirkan kita hidup di atas agama ISLAM, agama yang Haqq.
Bersabarlah sayang, karena sudah sunatulloh (jalan yang pasti) bahwa berpegang teguh pada ajaran Islam itu banyak godaannya. Namun, berbahagialah wahai permataku… InsyaAllah di dalam KETERASINGAN kita akan tetap bertahan karena Rasulullah bersabda
“Islam bermula dalam keadaan asing, dan akan kembali terasing seperti semula, maka beruntunglah orang-orang yang terasing.”



jangan bersedih anakku ...

semoga di tahun 2015 ini ... segala berkah Allah berlimpah untuk kita semua, aamiin

wassalam,
"ATH" 
Read More
Diberdayakan oleh Blogger.

Bonjour & Welcome

Total Tayangan Halaman

Powered By Blogger

Advertising

Search This Blog

Flickr Images

Facebook

recent posts

Like us on Facebook

Pages - Menu